Jumat, Desember 04, 2015

Ringan Dalam Kebaikan

Nasehat ini merupakan intisari dari khutbah jumat pekan lalu di Masjid Al-Arqam BPS. Semoga manfaat.

Ada sahabat di zaman Rosul yg tidak pernah tertinggal sholat subuh berjamaah di Masjid. Sampai suatu hari ia tidak terlihat di masjid. Lalu Rosul Saw menanyakan kemana beliau?

Akhirnya setelah selesai sholat, Rosul ingin berkunjung ke rumah beliau. Apa yg terjadi selama di perjalanan?

Satu jam perjalanan belum juga sampai, dua jam, hingga tiga jam perjalanan akhirnya sampai di rumah beliau. Masya Alloh.

Hingga akhirnya beliau sampai di rumah sahabat tersebut. Sahabat tersebut sudah sakaratul maut. Dan mengatakan di menjelang wafatnya, "andai lebih jauh, andai semuanya?"

Apa makna dari gumaman sahabat tersebut? Maknanya adalah andai ia berjalan lebih jauh lagi menuju masjid, sehingga setiap langkahnya jd penggugur dosa, masya Alloh.

Lalu apa makna dari andai semuanya? Ketika ia telah menyelesaikan hajatnya sholat subuh, dan sholat syuruq di mesjid. Ia lalu ingin makan bekal roti yg ia bawa. Ia lalu melihat pemuda yg tidak makan, lalu ia membagi setengahnya untuk dimakan pemuda tersebut. Andai ia membagikan semuanya. Maka kebaikannya sempurna. Masya Alloh. Masya Alloh.

Kisah kedua yaitu dialami oleh seorang pemuda. Ketika ia mengantri belanjaan di supermarket. Ibu yg berada di depannya menyadari uangnya ternyata masih kurang untuk membeli belanjaannya.

Lalu ia inisiatif membantu tanpa menyakiti hati ibu tsb, apa yg ia lakukan? Ia berpura-pura menjatuhkan uang dari dompetnya. Dan mengatakan kpd ibu tsb, "ibu, uang ibu terjatuh nih." lalu sang ibu mengatakan, "terimakasih nak, untung adek menemukan, alhamdulillah akhirnya belanjaan ibu tercukupi." masya Alloh. Sang pemuda tsb menolong sang ibu, tanpa menyakiti hati ibu tsb.

Dua kisah diatas mengajarkan kpd kita bahwa setiap kebaikan yg kita lakukan pasti ada timbangannya disisi Alloh. Kita menolong orang, bukan niatan ingin dipuji, bukan karena ingin dibalas budi orang lain. Tapi karena Alloh. Alloh senang kepada hambanya yg ringan menolong orang lain. Dan Alloh pasti menolong orang yg menolong agama-Nya.

Semoga kita dijadikan orang yg ringan menolong orang, dgn tujuan hanya karena Alloh. Aamiin.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar