Nikmatnya Sedekah :)

“Nak Alloh sudah memberikan banyak rezeki kepada kita. Salah satu bentuk syukur kita adalah dengan bersedekah..” (nasehat bunda, 2012)

Ketika tragedi RQ, tepatnya pertengahan februari lalu. Aku banyak bertafakur dari kejadian tersebut, banyak hikmah yang bisa diambil.. salah satunya mungkin aku kurang sedekah.. jadi laptop yang menjadi barang kesayanganku diambil paksa oleh Alloh.. astaghfirulloh..

Begitu banyak orang yang kekurangan disekitarmu? tapi kamu hanya bisa melihat dan tak bisa berbuat.. masya Alloh.. ampuni kami yang masih banyak kekurangan ini ya Alloh..

Sedekah.

Rosululloh Saw adalah orang yang paling dermawan. Bahkan saat bulan ramadhan kebaikan beliau sangat berlipat ganda. Sedekah adalah bentuk keimanan kita kepada Alloh Swt, Dzat yang tiada pernah berhenti memberi kepada seluruh makhluk-Nya.

Ada banyak sekali manfaat sedekah, yuk disimak ^^

Yang pertama, Sedekah itu pembersih.

Apabila zakat itu membersihkan harta, maka sedekah itu bisa membersihkan jiwa. Dalam salah satu haditsnya Rosululloh Saw bersabda, “Lindungilah hartamu dengan berzakat, obati sakitmu dengan sedekah, dan hadapi gelombang kehidupan ini dengan sikap tawadhu kepada Alloh dan doa.” (HR. Baihaqi)

Yang kedua, Sedekah itu menolak bala.

Sedekah itu bisa memindahkan seseorang yang akan mendapatkan takdir musibah, kepada takdir keselamatan. Kita memang tidak pernah tahu kapan musibah akan menimpa kita. Akan tetapi, sebenarnya kita bisa melakukan tindakan pencegahan yaitu dengan bersedekah sebelum melakukan aktifitas.

Imam Ibnul Qayyim menjelaskan salah satu manfaat sedekah adalah bisa menghindarkan seseorang dari musibah. Menurut beliau, hal ini tidak hanya berlaku bagi orang yang memiliki keimanan kuat saja, hal ini berlaku juga untuk pelaku kemaksiatan yang bersedekah. Bahkan hal ini berlaku pula untuk orang yang tidak yakin kepada Alloh Swt apabila ia gemar bersedekah. Mudah-mudahan orang-orang seperti ini justru mendapat ganjarannya berupa hidayah keimanan.

Yang ketiga, Sedekah itu memberikan kegembiraan pada orang lain.

Sedekah adalah perbuatan yang sangat disukai oleh Alloh Swt. Karena ketika seseorang mengeluarkan sedekah, ia akan membuat orang lain yang mendapatkan sedekah itu menjadi senang dan gembira.

Ketika kita diberi sesuatu yang menggembirakan kita, kita tentu akan merasa senang. Akan tetapi pada hakikatnya, ada yang jauh lebih merasa senang dibandingkan kita. Siapakah? Ia adalah orang yang memberi kepada kita.

Adapun orang yang jauh lebih senang lagi adalah orang yang ketika memberi atau bersedekah dengan tangan kanannya, tangan kirinya tidak mengetahui. Maksudnya adalah bahwa ketika kita bisa berderma, memberi, bersedekah dengan sembunyi-sembunyi maka Alloh Swt akan melimpahkan rasa kebahagiaan dan rasa lega di dalam hati kita. Rasa bahagia yang sangat besar dan tiada bisa ternilai dengan imbalan apapun. Demikianlah orang yang memberi dengan rasa ikhlas.

Dalam hadits yang diriwayatkan dari Ibnu Umar diceritakan bahwa ada seseorang laki-laki yang mendatangi Rosululloh Saw. Kemudian ia berkata, “Wahai Rosululloh, siapakah orang yang paling dicintai Alloh? Dan amal apakah yang paling dicintai Alloh Swt?” Rosululloh Saw menjawab, “Orang yang paling dicintai Alloh adalah orang yang paling bermanfaat buat manusia dan amal yang paling dicintai Alloh adalah kebahagiaan yang engkau masukkan ke dalam diri seorang muslim atau engkau menghilangkan suatu kesulitannya atau engkau melunasi utangnya atau engkau menghilangkan rasa laparnya.. dan barangsiapa yang berjalan bersama saudaranya untuk (menunaikan) suatu keperluannya sehingga tertunaikan (keperluan) itu maka Alloh akan meneguhkan kakinya pada hati tidak bergeminya kaki-kaki (hari perhitungan)” (HR. Thabrani)

Orang yang memiliki kegemaran dalam berbagi dengan sesamanya, akan merasa butuh untuk memberikan kebahagiaan kepada orang-orang disekitarnya. Bentuknya bisa dengan sapaan hangat, ucapan salam diiringi senyuman, membantu meringankan beban, membantu melunasi hutang, mengirim makanan atau pemberian-pemberian lainnya.

Yang keempat, Sedekah itu memberkahkan rezeki.

Alloh Swt berfirman dalam Al-Qur’an surat Saba’ ayat ke-39: “Katakanlah: "Sesungguhnya Tuhanku melapangkan rezki bagi siapa yang dikehendaki-Nya di antara hamba-hamba-Nya dan menyempitkan bagi (siapa yang dikehendaki-Nya)." Dan barang apa saja yang kamu nafkahkan, maka Allah akan menggantinya dan Dia-lah Pemberi rezki yang sebaik-baiknya.”

Yang kelima, Sedekah itu mencukupkan rezeki terus-menerus.

Bersedekahlah, maka harta akan menjadi berkah. Bersedekah dengan ikhlas justru malah akan membuatnya menjadi semakin berlimpah kebaikan dan keberkahan. Sungguh tidak akan berkurang harta kita dengan bersedekah. Rosululloh Saw bersabda, “Setiap pagi, ketika hamba Alloh bangun, ada dua malaikan yang turun ke bumi. Malaikat yang satu berdoa, “Ya Alloh, berilah ganti (harta bagi orang yang berinfaq)”. Malaikat yang kedua berdoa, “Ya Alloh berilah kebinasaan bagi orang yang menahan hartanya.” (HR. Muttafa’alaih)

Hadits ini menjelaskan keutamaan bersedekah di pagi hari yaitu setelah shalat subuh dilaksanakan. Baiknya bersedekah setelah shalat subuh itu hingga pelakunya didoakan oleh malaikat. Subhanalloh.

Sahabat, latihlah diri kita untuk ringan bersedekah. Setiap kali mendapatkan rezeki misalnya berupa uang, sisihkanlah sekian persen untuk sedekah. Latih terus diri kita agar semakin terbiasa. Sungguh, tidak ada yang menjadi miskin gara-gara bersedekah.

Sedekah Tak Selalu Uang

Sedekah tidak hanya berupa uang atau materi. Banyak cara untuk bersedekah. Rosululloh Saw bersabda, “Senyum kalian bagi saudaranya adalah sedekah, beramar ma’ruf dan nahi munkar yang kalian lakukan untuk saudaranya juga sedekah, dan kalian menunjukkan jalan bagi seseorang yang tersesat juga sedekah.” (HR. Tirmidzi dan Abu Dzar)

Berbuatlah kebaikan meski sekecil apapun. Meski hanya membantu seekor kecoa yang sulit berjalan karena tubuhnya terlentang. Meski hanya membantu melepaskan kantong kresek yang menutupi kepala seekor kucing. Alloh berfirman dalam Al-Qur’an surat Al-Zalzalah ayat ke 7-8: “Barangsiapa yang mengerjakan kebaikan seberat dzarrahpun, niscaya dia akan melihat (balasan)nya. Dan barangsiapa yang mengerjakan kejahatan seberat dzarrahpun, niscaya dia akan melihat (balasan)nya pula.”

Rosululloh Saw bersabda, “Barangsiapa yang melepaskan satu kesusahan seorang mu’min, pasti Alloh akan melepaskan darinya satu kesusahan pada hari kiamat. Barangsiapa yang menjadikan mudah urusan orang lain, pasti Alloh akan memudahkannya di dunia dan di akhirat. Barangsiapa yang menutupi ‘aib seorang muslim, pasti Alloh akan menutupi ‘aibnya di dunia dan di akhirat. Alloh senantiasa menolong hambaNya selama hambaNya itu suka menolong saudaranya.”

Maka, janganlah ragu-ragu setiap kali berjumpa dengan kesempatan untuk beramal. Karena kita tidak tahu akankah kita berjumpa lagi dengan kesempatan untuk beramal. Setelah beramal, yang paling penting dilakukan adalah ikhlas. Tidak mengharapkan pujian oranglain, bersih dari niatan ingin dipuji orang lain, Insya Alloh, Alloh saja yang membalas amal kita.

Mudah-mudahan manfaat. ^^

Wallohu’alam bishawab.

Sumber Inspirasi: Buku Serial Asmaul Husna, Al-Wahhab, Alloh yang Maha Memberi karangan aagym.