Ringanlah Dalam Menolong

“Ya Allah, sesungguhnya aku berlindung kepadaMu dari rasa susah dan sedih, aku berlindung kepadaMu dari rasa lemah dan malas, aku berlindung kepadaMu dari sifat pengecut dan kikir, dan aku berlindung kepadaMu dari lilitan utang dan tekanan orang lain.”

Doa diatas merupakan salah satu cuplikan dari doa yang ada di al-ma’tsurat. Doa ini mengajarkan kepada kita untuk selalu berlindung kepada Allah dari rasa susah dan sedih, dari rasa lemah dan malas, dari sifat pengecut dan kikir dan dari tekanan orang lain.

Sahabatku, izinkanlah kali ini kita membahas tentang salah satu kebaikan yang Rosululloh ajarkan yaitu menolong orang lain. Rosululloh Saw berpesan dalam haditsnya yang pasti kita sudah hafal, “Khoirunnas anfauhum linnas” sebaik-baik manusia di antara kalian yaitu manusia yang paling banyak manfaatnya pada orang lain. Sebaik-baik kalian bukan dari dipandang dari banyaknya harta, atau tingginya jabatan, tapi yang paling banyak manfaatnya bagi orang lain, subhanalloh!

Sahabat, sadarilah bahwa kita dianugerahi oleh Allah sifat memerlukan pertolongan orang lain. Saat kita meninggal misalnya, bukankah kita tidak bisa masuk ke liang kubur sendiri. Saat sedang ada hajatan di rumah kita, tetangga saling membantu untuk menyiapkan makanan. Maka, Rosululloh Saw mengajarkan untuk hidup bertetangga agar dapat saling menolong dalam kebaikan.

Sahabat, hati kita tertarik dengan orang-orang yang senang menolong. Hati kita pasti merasa senang dengan orang yang senang menolong. Saat kita sedang kesulitan misalnya,keuangan mulai menipis kemudian ada seseorang yang mau meminjamkan uangnya, kita pasti merasa bahagia dengan pertolongannya. Saat sedang kesulitan dalam belajar, kemudian ada teman yang mau mengajarkan, kita pasti merasa senang karena pertolongannya. Oleh karena itu, ringanlah dalam menolong, bantulah saudara kita yang sedang kesulitan. Minimal kita mendengarkan keluh kesahnya, itu sudah membantunya.

Sahabat, indah hidup ini jika kita hidup saling tolong menolong. Lalu, jika orang lain tidak mau menolong kita, yakinilah sahabat bahwa Alloh sungguh maha menyaksikan perbuatan kita. Allah sungguh tidak akan menyia-nyiakan perbuatan kebaikan sekecil apapun. Ikhlaslah hanya mengharapkan keridhoan Allah, Insya Allah hati menjadi lebih tenang.

Untuk lebih meyakinkan kita, kita simak pesan Rosululloh Saw dalam haditsnya, “Siapa yang berusaha untuk memenuhi hajat saudaranya, kemudian usahanya berhasil. Maka Allah akan mengirimkan 75 ribu malaikat yang member keselamatan dan berdoa untuknya hingga sore, bila ia melakukannya di waktu pagi. Atau hingga pagi, bila ia melakukannya di sore hari. Tidak ada satu ayunan langkah pun yang ia lakukan, kecuali dengannya satu dosa akan terhapuskan, dan dengannya pula satu derajat akan diangkat.” (HR. Abu Syaikah dan Ibnu Hibban)

Subhanalloh! Alangkah hebat pahala bagi mereka yang menolong saudaranya. Sebab itu, ringanlah dalam menolong, dan ikhlaskan selalu perbuatan kita hanya mengharapkan keridhoan Allah. ^^

Wallohu’alam bisshowab.