Rabu, Juli 06, 2016

Lebaran 1437 H

Apa yang paling berkesan lebaran tahun ini?

Tak disangka sekali aku bisa lebaran di rumah orangtua. Sungguh sama sekali aku tak menyangka. Niat awal aku ingin lebaran di Manokwari. Namun tak disangka dapat rezeki yang tak diduga akhirnya aku bisa pulang.

Waktu Ramadhan aku nelpon bunda, "Bunda, lebaran aak ga pulang ya. Nanti pulangnya pas prajab aja. Maaf ya da. Insya Allah aak baik-baik aja." "Iya nak. Gapapa."

Namun aku dengar suara adek Dini yang nangis karena aku ga bisa pulang. Aku bener-bener nangis. "Ya Allah bantulah hamba.."

Aku amalkan amalan dari buku YM. Perbanyak sholat tahajud, sedekah, dan baca surat al-waqiah. Ga lupa juga baca al-matsurat, sholat Dhuha dan tilawah ODOJ.

Hingga akhirnya aku dapat rezeki yang tak diduga. Aku bisa dapat tiket pulang. Allahuakbar, Allahuakbar, Allahuakbar walillailham.

Namun yang tak enak adalah meninggalkan kepala seksiku di Manokwari. Beliau tahun ini ga pulang ke Jawa. Aku hanya bisa menelpon dan mendoakan beliau agar selalu baik-baik disana.

Saat kita bener-bener butuh dengan Allah. Kita akan sungguh-sungguh beribadah kepada Allah.

Bunda selalu ngasih nasehat, "Nak insya Allah kamu akan jadi anak yang beruntung. Yakin pasti ada yang nolong kamu. Perbanyaklah ibadah nak. Kuatkan kesabaran. Allah akan selalu dengan anak bunda yang sholeh."

Netes air mata ini. Aku bener-bener banyak salah sama Bunda. Tapi Bunda selalu berbuat baik, selalu mendoakan, selalu perhatian dengan anak-anaknya. Masya Allah.

"Nak, pasti ada hikmah yang besar kamu bisa disana. Cari lingkungan yang baik yang bisa ngajakin kamu kepada kebaikan. Perbanyaklah manfaat bagi orang-orang sekitarmu. Tebarkan kebaikan bagi siapapun. Insya Allah kamu akan selalu ditolong oleh Allah. Yakin nak! Yakini dalam hatimu. Bahwa Allah Maha Dekat. Allah akan memudahkan urusan bagi siapapun yang memudahkan urusan orang lain."

Peluk Bunda :)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar